Rewrite : Cara Ampuh Belajar Apapun dalam 20 Jam by William Jakfar

Source : https://www.cbsnews.com/news/outliers-the-story-of-success-by-malcolm-gladwell/

Hampir semua orang setuju dengan pertnyataan malcolm gladwell dalam bukunya Outliers apabial ingin "Jago" dibidang tertentu harus mencapai 10.000 jam melakkan itu terus menerus. tetapi kadang ada beberapa hal yang kita tidak perlu "Jago" mempejarinya cukup beberapa jam saja. Kalau menurut saya sebagai penulis, tidak semua hal juga dapat dipelajari, ada yang juga harus praktek. Menururt metode dari Josh Kaufman, kita bisa mempelajarinya dalam waktu 20 Jam, ini digunakan untuk mempercepat awal pembelajaran. Akan tetapi tetap saja jika ingin menjadi The Best/ Jago dalam bidangnya akan prakterk berualang kali mungkin hingga 10.000 jam.



1. Deconstruct The Skill. Break down beberapa kebutuhan jika perlu tuliskan mind map/ Journey. Untuk Membuat mind map/Journey dibutuhkan banyaknya membaca dan pengetahuan umum agar mudah memetakan. Selain membat kerangka, diperlukan pengetahuan yang mendukung untuk hal tersebut. Misal Saya ingin menjadi seorang pematung. Ilmu ilmu apa saja yang dibutuhkan? ilmu tanah, ilmu tentang alat bahan, contoh karya dari patung, teknik dasar patung, jara menjual karya patung, dll. jadi pelajari dulu setelah itu untuk menyepurnakan produk asah terus sampai mahir. Jadi selama 20 Jam jadilah orang tahu peta dan pemetaan mana yang dipalajari dulu dan mana yang perlu banyak belajar. 

2. Self Correct. Koreksi apakah ini benar atau tidak. Caranya adalah dengan cek intenal dan eksternal. Cara internal adalah mnculkan pertanyaan pertanyaaan apakah ini benar? apakah ini bagus dll. cara eksternal coba gabung ke group yang mendalami tentang itu dan tanyakan ke beberapa orang yang sudah lama berkecimpung didunia itu. 

3. Remove Practice Barrier. Hal hal apa apa yang membuat itu mendistraksi/ mengganggu, contohnya Gedget notifikasi, bermain, kesehatan prbadi, pengelolaan emosi, modal yang dipunya, dll. Semua hal yang mengganggu. 

4. Time Table. Tanyakan ke eksternal megenai waktu pemahaman frame work sesuatu yang akan dipelajari. feedback dari eksternal ini kalau bisa bersifat mentor. Jadi akan lebih efisien,mentor mengetahui apa yang efektif untuk kamu.

5. Reward yourself. Berikan hadiah untuk diri sendiri jika tercapai milestone milestone tertentu agar tidak bosan. 

Postingan populer dari blog ini

Sefruit Perjalanan Yaafi Ramadan

Masih Belum Bisa Menikmati Perjalanan, Sumpah Asli Aku Capek (kapan ya suksesku datang?)

Cintai 2 Hal Ini Sebelum Mencintaiku